Ignition yang telah
diselenggarakan oleh Gerakan 1000StartUp Digital bertempat di Dinpora Semarang
minggu lalu banyak diikuti oleh anak-anak muda yang telah lolos seleksi dan
memiliki ide startup bisnis yang matang yang berpotensi masuk pasar go-internasional.
Dalam acara Ignition
telah banyak didatangkan para ahli co-founder bisnis digital yang telah sukses
besar, sehingga dalam pemaparan di event ignition ini para peserta diharap
mampu memiliki pemikiran yang sama atas apa yang telah dijelaskan oleh Ahli Founder
bisnis digital tersebut.
IGNITION |
Saya adalah Ade,
peserta dari Gerakan 1000Startup Digital yang telah lolos dari event ignition.
Maka Saya akan mengulas isi dari acara Ignition yang
telah saya ikuti.
Ignition. Ignition
sendiri berarti permulaan, awalan, start, memulai untuk mencapai pengapaian
yang dituju dengan startegi yang baik dan benar juga terarah dengan
mengandalkan skill dan pemikiran yang cerdas akan menjadikan founder startup
digital yang baru.
Dalam pembahasan di
sesi ignition ada beberapa tema yang disuguhkan untuk para peserta yaitu Entrepreneurial
Mindset, Think Like a Founder, Social Impact + Disruptive Information, Bold,
Bright, and Brave: Stories of Building Dreams, Collaborate to Create Innovation.
Dalam pemaparan di 5
sesi tersebut Saya simpulkan bahwa menjadi seorang founder bisnis
digital harus menjadi diri sendiri, dan memiliki tekad yang kuat, juga dapat
bersosialisasi dengan rekan kerja. Satu hal pada Entrepreneurial Mindset yang saya jadikan gagasan, modal awal menjadi startup saat pertama kali "Bung Yansen Kamto" katakan adalah masalah “GOAL” goal disini adalah pencapaian
visi dan misi yang harus dicapai, karena kita harus ingat goal kita selagi kita
jatuh bangun. “Selalu Ingat goal kalian. Karena kesuksesan itu berasal dari
kegagalan.” Dan juga “Bagaimana caranya bangkit dari kegagalan? Selalu ingat
saat kalian memulai.” Itu.
Bung Yansen Kamto (KIBAR)
|
Kata Bung Yansen Kamto sangat menampar sekali ketika saya ini
masih mengeksplorasi skill dengan diri sendiri dan belum kolaborasi dengan
rekan kerja, maka lanjutan dari masalah Goal adalah Think Like a Founder,
Social Impact + Disruptive Information, dimana
ketika kita menjadi seorang salah satu founder/Bos haruslah menjadi Bos yang
baik dan ramah dengan rekan kerja dan juga bawahan, memang berat sekali suatu
pendekatan dengan rekan kerja kata mbak "Alamanda Shantika" dalam memaparkan ulasannya
itu, karena kita harus dituntut untuk merendah hati dan dapat bergaul dengan
rekan kerja karena itu juga penting tidak hanya kerja dan kerja terus, tapi
sosial impact juga sangat berpengaruh dalam dunia kerja apalagi start up
digital.
Alamanda Shantika Santoso (Chief Activist, FemaleDev) |
Selanjutnya dalam
gagasan Bold, Bright, and Brave:
Stories of Building Dreams, Collaborate to Create Innovation, dalam hal ini saya selalu mengingat kata Mas Bima Said "Jangan takut untuk mencoba, jangan takut gagal juga. Ini mindset yang harus ditanamkan pada anak muda Indonesia" Kita dituntut untuk
berkarya dan mencipta suatu yang baru dan menjadikan tolak ukur atau membuat
target, agar tujuan dan visi serta misi dapat tercapai dengan baik dengan Berkolaborasi
dan menciptakan Inovasi baru.
Bima Said (Managing Editor Goal.com) |
Pola pikir yang tepat untuk menjadi startup
founder bisnis digital tidak hanya memikirkan diri sendiri saja, dengan keahlian yang ada dan
tidak bersosialisasi dengan rekan kerja yang sudah berpengalaman di bidang
desain atau hacker ataupun hustler misalnya, maka sama saja tidak akan membawa
diri kita ini kemana-mana, justru tidak akan menjadi calon founder yang sukses.
Maka jika
ingin sukses dan menjadi seorang bisnis digital muda, berfikirlah
menjadi seorang enterprener muda dengan Goal yang jelas, memiliki pemikiran seorang founder yang dapat
bersosialisasi dengan rekan kerja dan ramah, mengerjakan sesuatu dengan
tujuan yang jelas dan terstruktur dengan baik agar membuahkan hasil kerja yang
maksimal, juga berkolaborasi dalam menjadi seorang founder 1000 start up
digital, Mari ciptakan 1000 solusi, 1000 kreasi, 1000 inovasi, 1 Indonesia Raya. Saya
Ade Rizky Tri Prasojo, Terima Kasih.
No comments:
Post a Comment